Tayangan halaman minggu lalu

Jumat, 10 Desember 2010

Sajak Sang Pembawa Luka

Teriris pedis jiwa ini menangis...
Tertatih perih hati ini merintih...
Sakit jualah yang terasa...

Kau taburkan kabut kepedihan..
Kau sematkan embun kesedihan...
Luka jualah yang kurasa...

Engkau berkata dengan pongah..
Kau berteriak tanpa salah..
Bahwa akulah sang pembawa luka..
Bahwa akulah sang pembawa bencana...

Aku terdiam tanpa kata..
Aku terpuruk tak khusuk..

Benarkah aku sang pembawa luka itu?
Benarkah aku sang pembawa bencana itu?

Jika memang aku...
Biarkanlah luka itu untukku..
Biarkanlah bencana itu terjadi padaku...
Agar genaplah semua inginmu..
Agar genaplah semua tuduhanmu...
Bahwa akulah yang sang luka itu...
Hingga terwujudlah semua kutukanmu...
Tentang sajakku Sang Pembawa Luka...



21 November 2010 jam 21:55

Tidak ada komentar:

Posting Komentar